Dari Abu Hurairah RA, dia berkat, Rasulullah saw bersabda : "Puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan adalah puasa di bulan Muharram, dan sholat yang paling utama setelah sholat wajib adalah sholat malam". (HR. Muslim)
Dari Abu Qotadah RA, bahwa Rasulullah SAW ditanya tentang puasa hari 'Asyura. Beliau menjawab, "Puasa tersebut menghapuskan dosa satu tahun yang lalu". (HR. Muslim)
ABDUL.69
Rabu, 30 November 2011
Jumat, 18 November 2011
Syarat-syarat diterimanya Ibadah
Amal Ibadah akan diterima Allah SWT. apabila memenuhi syarat-syarat.
1. Niat yang bersih
Sesungguhnya niat menentukan diterima tidaknya suatu amal. Tanpa niat yang ikhlas, suatu amal tidak akan diterima sebagai ibadah.
2. Disyariatkan
Rasulullah saw. mengatakan bahwa setiap amal ibadah yang tidak didasarkan pada hkum yang telah didyariatkan maka termasuk bid'ah
3. Sesuai cara Rasulullah saw
Menyimpang dari yang dicontohkan Rasululla, yidak diterima karena berarti telah membuat aturan baru dalam ibadah alias bid'ah terlarang.
1. Niat yang bersih
Sesungguhnya niat menentukan diterima tidaknya suatu amal. Tanpa niat yang ikhlas, suatu amal tidak akan diterima sebagai ibadah.
2. Disyariatkan
Rasulullah saw. mengatakan bahwa setiap amal ibadah yang tidak didasarkan pada hkum yang telah didyariatkan maka termasuk bid'ah
3. Sesuai cara Rasulullah saw
Menyimpang dari yang dicontohkan Rasululla, yidak diterima karena berarti telah membuat aturan baru dalam ibadah alias bid'ah terlarang.
Langganan:
Postingan (Atom)